Pekanbaru – Rabu, 25 Juni 2025. Kristian Gage, Senior Advisor Australian National Audit Office (ANAO) untuk Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) melakukan kunjungan ke Bumi Lancang Kuning, Pekanbaru dalam rangka acara Financial Audit Coaching and Knowledge Transfer Sharing (KTS) dengan berfokus pada dua topik yaitu Responding to Emerging Risks and Balancing Stakeholder Needs with Audit Priorities dan Application of Professional Skepticism.
Kristian Gage menjabat sebagai Direktur Eksekutif pada ANAO. Beliau bergabung dengan ANAO sejak tahun 1998 dan memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di bidang audit keuangan terhadap entitas sektor publik di Australia. Beliau telah mengemban berbagai penugasan audit laporan keuangan yang luas dan beragam, termasuk audit atas entitas dengan tingkat risiko tinggi, kompleksitas yang signifikan, serta isu-isu yang bersifat sensitif. Pengalaman auditnya mencakup seluruh tingkatan pemerintahan, antara lain di Departemen Pertahanan, Departemen Perdana Menteri dan Kabinet, serta Kantor Pajak Australia (ATO). Pada bulan Februari 2019, beliau mulai menjalankan tugas sebagai penasihat senior ANAO untuk BPK RI, dengan fokus pada peningkatan kapasitas melalui dukungan jaminan mutu dan pendampingan audit dalam kerangka kerja sama bilateral antara BPK RI dan ANAO.
Bertempat di ruang Auditorium Kantor BPK Riau, acara secara resmi dibuka oleh Kepala Sekretariat BPK Riau, Dayu Sandra Tiurma Uly yang dalam sambutannya menyampaikan kondisi dan kekuatan pemeriksa pada Perwakilan Provinsi Riau secara umum dan harapannya agar seluruh peserta KTS dapat menyerap ilmu yang disampaikan oleh Kristian karena kesempatan seperti ini sangat berharga apabila dilewatkan.
Pada sesi pertama, Medy Yudistira, Pemeriksa Madya BPK Riau di dapuk menjadi moderator untuk memandu jalannya presentasi dan sesi tanya jawab. Selanjutnya untuk sesi kedua, giliran Aidel Basri, Pemeriksa Pertama BPK Riau yang ditunjuk sebagai moderator. Keduanya sukses membuat suasana presentasi menjadi lebih menyenangkan sehingga fokus dan antusiasme peserta meningkat serta mengajukan banyak pertanyaan pada sesi tanya jawab.
Selain presentasi dari Kristian, Rakhmad Setyarso, Kepala Subbidang Anjak Pemeriksaan Keuangan turut memperkaya penyajian tema Application of Professional Skepticism dari sudut pandang BPK. Selain itu, Afriyanti Diana dan Diaz Satriavi Yudhistira dari Biro Humas dan Kerja Sama Internasional (KSI) juga turut mempresentasikan kegiatan kerjasama yang dilaksanakan BPK RI dalam skala global, baik bilateral maupun multilateral. Dari presentasi ini diketahui bahwa kerja sama internasional yang dilakukan BPK bertujuan untuk peningkatan kapasitas dan kompetensi mutu audit, berkontribusi pada penyusunan dan penerapan standar audit internasional, penguatan diplomasi audit, kolaborasi audit bersama (Joint Audit), dan peningkatan akuntabilitas dan kepercayaan publik.
Acara ditutup dengan foto bersama dan penyerahan cendera mata dari Kristian Gage kepada para peserta yang telah aktif mengajukan pertanyaan pada sesi tanya jawab dan sesi ice-breaking.
