Pekanbaru – Selama dua hari berturut – turut, BPK RI Perwakilan Provinsi Riau mengadakan dialog dengan para stakeholder se Provinsi Riau. Dialog ini dihelat guna mendorong percepatan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah serta good local governance.
Pada hari Senin (16/11), Dialog pertama diadakan di Hotel Pangeran dan mengusung tema Pengelolaan dan Pengawasan Keuangan Daerah Pada Pemda dan BUMD. Tiga pembicara, yaitu Kepala Perwakilan, Dr. H.Eko Sembodo, MM, Kasubaud Riau I, Rudi Nurprianto, SE., Ak, MM serta Kasubaud Riau II, Ir. Wahyo Waluyo, MM memberikan pemaparan di hadapan para peserta yang berasal dari kalangan BUMD, Inspektorat Daerah, Kabag dan Kabiro Keuangan serta para bendahara pemerintah daerah Provinsi Riau. Kasubaud Riau I, memberikan pemaparan mengenai Penyusunan Laporan keuangan serta kebijakan BPK RI terhadap pemeriksaan atas laporan keuangan. Sedangkan, kasubaud Riau II mendorong pemerintah daerah dan BUMD agar pelaksanaan pembangunan infrastrukurnya lebih mengacu pada ketentuan, karena pembangunan infrastruktur di Provinsi Riau masih banyak terjadi penyimpangan.
Keesokan harinya, acara dilanjutkan dengan Dialog bersama DPRD se-Provinsi Riau di Hotel Grand Zuri, Pekanbaru. Dengan mengusung tema “Fungsi dan Peranan BPK RI dan DPRD Menuju Percepatan Good Local Governance” , BPK RI Perwakilan Provinsi Riau, mengajak DPRD untuk bersinergi dalam upaya tindak lanjut atas Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI. Jikalau sinergi ini sudah terjalin dengan baik, tentunya pembentukan Good Local Governance bukanlah hal yang mustahil untuk dicapai.