Setelah menjalani masa pendidikan dan pelatihan serta habituasi selama satu tahun, 18 CPNS yang ditempatkan pada BPK Perwakilan Provinsi Riau diambil sumpah Pegawai Negeri Sipil, pada hari Selasa tanggal 25 Februari 2020 pukul 9.00 WIB, bertempat di Auditorium BPK Perwakilan Provinsi Riau.
Pengambilan sumpah calon PNS ini merupakan amanat dari Undang-undang nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara pasal 66 ayat (1) “Setiap calon PNS pada saat diangkat menjadi PNS wajib mengucapkan sumpah/janji”. Sumpah/janji yang diucapkan dilakukan menurut agama atau kepercayaannya kepada Tuhan yang Maha Esa. Pengambilan sumpah Pegawai Negeri merupakan ikrar dalam melaksanakan tugas dan pada hakikatnya merupakan kesanggupan untuk menaati segala peraturan yang berlaku.
Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pengambilan sumpah/janji CPNS yang oleh Kepala Perwakilan BPK Provinsi Riau, T. Ipoeng Andjar Wasita didampingi oleh rohaniawan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.
Dalam amanat Sekretaris Jenderal BPK Ri yang dibacakan oleh Kepala Perwakilan BPK Provinsi Riau, mengamanatkan bahwa BPK memiliki visi menjadi lembaga pemeriksa tepercaya yang berperan aktif dalam mewujudkan tata kelola keuangan negara yang berkualitas dan bermanfaat untuk mencapai tujuan negara, sehingga tuntutan pada pegawai BPK adalah untuk selalu berkinerja dengan baik, selalu belajar dan meningkatkan kemampuan diri, memegang teguh integritas, independensi, dan profesionalisme sebagai pemeriksa keuangan.
Selain itu, yang perlu disadari oleh para pegawai BPK bahwa terbitnya Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara telah membawa perubahan dalam kehidupan karier PNS. Dimana yang selama ini dianggap sebagai Zona Nyaman (Comfort Zone) menjadi Zona Kompetitif (Competitif Zone).
Acara diakhiri dengan penandatanganan Berita Acara oleh perwakilan Calon PNS yang diangkat menjadi PNS.
Selamat bergabung secara penuh sebagai Pegawai Negeri SIpil di lingkungan BPK. Semoga dapat memegang teguh sumpah yang diucapkan sehingga cita-cita BPK dalam mewujudkan lembaga pemeriksa yang kredibel dengan menjunjung tinggi nilai-nilai dasar untuk berperan aktif dalam mendorong terwujudnya tata kelola keuangan negara yang akuntabel dan transparan dapat tercapai.