Jakarta – Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Moermahadi Soerja Djanegara meminta seluruh pimpinan satuan kerja di lingkungan BPK untuk merapatkan barisan dan berbenah diri ke arah BPK yang lebih baik.
“Segala tindakan pelanggaran integritas tidak akan ditolerir dan seluruh pimpinan satker agar memperbaiki pola komunikasi, koordinasi, dan pembinaan kepada pelaksana di lingkungan satker masing-masing,” ungkap Ketua BPK saat memberikan pengarahan kepada para pejabat di lingkungan BPK.
Selain Ketua BPK, hadir pada kesempatan tersebut diantaranya Wakil Ketua BPK, Bahrullah Akbar, Sekretaris Jenderal BPK, Hendar Ristriawan, dan Inspektur Utama BPK, Mahendro Sumardjo, serta pejabat eselon I dan eselon II di lingkungan BPK Pusat maupun BPK Perwakilan.
Pengarahan ini merupakan bagian dari kegiatan Forum Pembangunan Zona Integritas melalui dialog Tone of the Top oleh Pimpinan BPK yang dilaksanakan di auditorium BPK, di Jakarta, pada hari Rabu (27/9/2017).
Tujuan forum ini adalah sebagai pernyataan komitmen seluruh pimpinan BPK dan pelaksana BPK dalam pembangunan Zona Integritas untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) di seluruh satuan kerja (satker) BPK.
Melalui forum pembangunan Zona Integritas ini, pimpinan BPK mengajak dan mengingatkan kembali pentingnya para pimpinan satker untuk menjaga nilai-nilai BPK yaitu independensi, integritas, dan profesionalisme.
Oleh karena itu, Ketua BPK berharap forum ini menjadi kesempatan berdialog antara pimpinan BPK dan pelaksana BPK, serta dapat menghasilkan langkah-langkah yang perlu dilakukan oleh para pimpinan satker dalam memperkuat independesi, integritas, dan profesionalisme para pemeriksa BPK.